Kamis, 15 April 2021

KD 19 Menganalisa kasus-kasus ancaman terhadap ipoleksosbudhankam dan strategi mengatasinya dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika Pertemuan 14 Ancaman terhadap Integrasi ( tgl 16 April 2021 ) Ancaman Terdahadap Integrasi Nasional Secara geografis Indonesia terletak diantara dua benua, yaitu Benua Asia dan Benua Australia, serta berada diantara dua samudera, yaitu samudera Hindia dan Smaudera Pasifik.Kondisi tersebut membuat Indonesia pada posisi silang yang strategis,yang tidak hanya meliputi kewilayahna saja, tetapi aspek system pertahanan dan keamanan yang berada diantara system pertahanan continental di sebelah utara dan system pertahanan maritime di wilayah barat, selatan, dan timur. Posisi silang Indonesia merupakan sebuah potensi bagi integrasi nasional bangsa Indonesia. Ancaman dapat diartikan sebagai bentuk kegiatan yang dapat membahayakan pihak lain( keutuhan Negara, kedaulatan Negara, dan keselamatan warga negaranya).Bentuk ancaan ynag sering menimpa bangsa Indonesia dapat dibagi menjadi dua , yaitu dari dalam negeri dan dari luar negeri.Ancaman tersebut dapat diartikan sebagai sebuah bagian dari sebuah resikio, dan resiko itu sendiri merupakan buah pikiran dari bentuk bentuk ancaman.Dilihat dari sasarannya ancaman dapat dibagi menjadi dua, yaitu ancaman yang bersifat militer maupun bersifat non militer. A. Ancaman dalam Bentuk Militer Ancaman militer merupakan bentuk ancaman yang dalam kegiatannya mempergunakan kekuatan senjata ,baik senjata api ataupun lainnya yang dalam kegiatannay terorganisasai dengan matang, dengan demikian memiliki kemampuan untuk dapat membahayakan keselamatan segenap bangsa.Sebagai contoh nyata ancaman militer yang datang dari luar negeri adalah datangnya tentara NICA ( Belanda) dengan sekutu yang memiliki tujuan menjajah Indonesia kembali. Belanda melakukan agresi militer ke wilayah –wilayah NKRI. Contoh –contoh ancaman yang datang dari dalam negeri di antaranya DI/TII di Jawa Barat, Jawa Tengah, Aceh, Kalimantan Selatan, dan Sulawesi ,Republik Maluku Selatan ( RMS),PRRI/ Permesta di Sumatera dan Sulawesi , PKI di Madiun Tahun 1948, serta G30 S/ PKI pada Tahun 1965. Dalam UU No 3 Tahun 2002, ancaman yang bersifat militer yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini adalah No Bentuk Ancaman Penjelasan 1 Agresi Kegiatan agresi dapat berupa penggunaan kekuatan –kekuatan senjata yang dilakukan oleh Negara lain terhadap kedaulatan Negara, keutuhan wilayah, dan kelamatan segenap bangsa. Kegiatan agresi dapat terjadi dalam bentuk dan cara –cara sebagai berikut a. Invasi b. Bombarden c. Blockade terhadap pelabuhan, pantai dan wilayah d. Serangan e. Pengiriman kelompok bersenjata untuk melakukan tindakan kekerasan di berbagai tempat f. Tindakan memberikan ijin kepada pihak lain untuk menggunakan wilayahnya 2 Pelanggaran wilayah Pelanggaran wilayah adalah tindakan memasuki wilayah Negara lain tanpa ijin, baik oleh pesawat terbang tempur maupun kapal –kapal perang. 3 Spionase Spionase dapat diartikan keguatan mendapatkan suatu informasi dan rahasia dalam suatu Negara yang dilakukan oleh pihak intelijen.Tujuanya untuk memata-matai pihak –pihak penting dalam suatu negara 4 Sabotase Sabotase merupakan suatu kegiatan perusakan obyek-obyek vital dan instalasi penting dalam suatu Negara 5 Aksi teror bersenjata Terror bersenjatan adalah bentuk ancaman yang dilakukan oleh sekelompok jaringan. 6 Pemberontakan bersenjata Pemberontakan dapat diartikan sebagai bentuk penolakan terhadap system kekuasaan yang syah sehingga berpotensi menjadi ancaman.Mengancama keutuhan NKRI 7 Perang Saudara Perang saudara dapat diartikan sebagai perselisihan yang terjadi di wilayah yang sama. B. Ancaman dalam Bentuk Nonmiliter Ancaman nonmiliter memiliki sifat yang berbeda dengan ancaman militer. Ancaman militer lebih terfokus pada gencatan senjata tetapi pada ancaman nonmiliter lebih menyerang pada ideology, politik, ekonomi, social, budaya. Tugas pertemuan 16 dikerjakan di kertas kirimkan via WA dengan identitas nama dan kelas ! Carilah perbedaan –perbedaan dari ancaman militer dan nonmiliter ! Tulis pada tabel berikut ! No Ancaman Militer Ancaman Nonmiliter Sumber Dwi Winarno,Buku PPKn SMAK/MAK Kelas XI Bumi Aksara ,Modul MGMP PPKn Kab BanyumasKementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI ,PPKn SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI

 

KD 19 Menganalisa  kasus-kasus ancaman terhadap ipoleksosbudhankam dan strategi mengatasinya dalam bingkai Bhineka Tunggal Ika


 Ancaman Terdahadap Integrasi Nasional

     Secara geografis Indonesia terletak diantara dua benua, yaitu Benua Asia dan Benua Australia, serta berada  diantara dua samudera, yaitu samudera Hindia dan Smaudera Pasifik.Kondisi tersebut membuat Indonesia pada posisi silang  yang strategis,yang tidak hanya meliputi kewilayahna saja, tetapi aspek system pertahanan dan keamanan yang berada diantara system pertahanan continental  di sebelah utara dan system pertahanan maritime di wilayah barat, selatan, dan timur. Posisi silang Indonesia merupakan sebuah potensi bagi integrasi nasional bangsa Indonesia. Ancaman dapat diartikan sebagai bentuk kegiatan yang dapat membahayakan pihak lain( keutuhan Negara, kedaulatan Negara, dan keselamatan warga negaranya).Bentuk ancaan ynag sering menimpa bangsa Indonesia dapat dibagi menjadi dua , yaitu dari dalam negeri dan dari luar negeri.Ancaman tersebut dapat diartikan sebagai sebuah bagian dari sebuah resikio, dan resiko itu sendiri merupakan buah pikiran  dari bentuk bentuk ancaman.Dilihat dari sasarannya ancaman dapat dibagi menjadi dua, yaitu ancaman yang bersifat militer maupun bersifat non militer.

A.   Ancaman dalam Bentuk Militer

Ancaman militer merupakan bentuk  ancaman yang dalam kegiatannya  mempergunakan kekuatan senjata ,baik senjata api ataupun lainnya  yang dalam kegiatannay terorganisasai  dengan matang, dengan demikian memiliki kemampuan  untuk dapat membahayakan keselamatan segenap bangsa.Sebagai contoh  nyata ancaman militer yang datang dari luar negeri adalah datangnya tentara NICA ( Belanda) dengan sekutu yang memiliki tujuan menjajah Indonesia kembali. Belanda melakukan agresi militer ke wilayah –wilayah NKRI. Contoh –contoh ancaman yang datang dari dalam negeri di antaranya DI/TII di Jawa Barat, Jawa Tengah, Aceh,  Kalimantan Selatan, dan Sulawesi ,Republik Maluku Selatan ( RMS),PRRI/ Permesta di Sumatera dan Sulawesi , PKI  di Madiun Tahun 1948, serta G30 S/ PKI pada Tahun 1965.

Dalam UU No 3 Tahun 2002, ancaman yang bersifat militer yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini adalah

 

 

No

Bentuk Ancaman

Penjelasan

1

Agresi

 

Kegiatan agresi dapat berupa penggunaan kekuatan –kekuatan senjata yang dilakukan oleh Negara lain terhadap kedaulatan Negara, keutuhan wilayah, dan kelamatan segenap bangsa. Kegiatan agresi dapat terjadi dalam bentuk dan cara –cara sebagai  berikut

a.  Invasi

b.  Bombarden

c.  Blockade  terhadap pelabuhan, pantai dan wilayah

d.  Serangan

e.  Pengiriman kelompok bersenjata untuk melakukan tindakan kekerasan di berbagai tempat

f.    Tindakan memberikan ijin kepada pihak lain untuk menggunakan wilayahnya

2

Pelanggaran wilayah

 

Pelanggaran wilayah adalah tindakan memasuki wilayah Negara lain tanpa ijin, baik oleh pesawat terbang tempur maupun kapal –kapal perang.

3

Spionase

 

Spionase dapat diartikan keguatan mendapatkan suatu informasi dan rahasia dalam suatu Negara yang dilakukan oleh pihak intelijen.Tujuanya untuk memata-matai pihak –pihak penting  dalam suatu negara

4

Sabotase

 

Sabotase merupakan suatu kegiatan perusakan obyek-obyek vital dan instalasi penting dalam suatu Negara

5

Aksi teror bersenjata

 

Terror bersenjatan adalah bentuk ancaman yang dilakukan oleh sekelompok jaringan.

6

Pemberontakan bersenjata

 

Pemberontakan dapat diartikan sebagai bentuk penolakan terhadap system kekuasaan yang syah sehingga berpotensi menjadi ancaman.Mengancama keutuhan NKRI

7

Perang Saudara

Perang saudara dapat diartikan sebagai  perselisihan yang terjadi di wilayah yang sama.

 

B.   Ancaman dalam Bentuk Nonmiliter

Ancaman nonmiliter memiliki sifat yang berbeda dengan ancaman militer. Ancaman militer lebih terfokus pada gencatan senjata tetapi pada ancaman nonmiliter lebih menyerang pada ideology, politik, ekonomi, social, budaya.

 

Tugas pertemuan 14  dikerjakan di kertas kirimkan via WA  dengan identitas nama dan kelas !

Carilah perbedaan –perbedaan dari ancaman militer dan nonmiliter ! Tulis pada tabel berikut !

No

Ancaman Militer

Ancaman Nonmiliter

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Sumber

Dwi Winarno,Buku PPKn SMAK/MAK Kelas XI Bumi Aksara ,Modul MGMP PPKn Kab BanyumasKementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI ,PPKn SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Materi ke IV Negara Kesatuan Republik Indonesia / NKRI

Mapel Pendidikan Pancasila Kelas X TP3,TKR, TSM Materi ke IV Negara Kesatuan Republik Indonesia / NKRI   Unit  1. Faham Kebangsaan, Nasional...